Alternatif Windows Software di Linux
Kalo sudah urusan bajak membajak software, kayaknya sudah jadi dosa bersama. ^^. Dari yang ngaku rohani sampe yang sekuler, ternyata sama aja banyak pakai software bajakan. Ada yang alasannya sih kayaknya klasik dan masuk akal. “Ga cukup uang buat beli yang asli”. Apa ya bedanya alasan itu dengan kalo ada maling ketangkap maling, terus alasannya, ga ada uang untuk biayai anak sakit. Sama aja kayaknya.
Yah, aku pun masih banyak menggunakan software bajakan. Tapi sekarang sudah lumayan berkurang juga.. hehe. Nih. Mau sedikit berbagi ilmu tentang software-software alternatif. Supaya kita bisa sama-sama belajar untuk menghindari pembajakan. Di sini tidak akan dibahas secara mendalam. Mungkin dalamtulisan-tulisan berikutnya, aku akan coba bagikan secara lebih mendalam.
Yang Perlu di Ingat
Namanya software gratis, kita jangan menuntut software itu setara dengan software berbayar. Percayalah bahwa vendor pembuat sofware gratispun berusaha sebisa mungkin untuk menyamai software yang bayar. Tapi ingat juga kalo software yang bayar mana mungkin mau kalah secara kemampuan sama software gratis? Jadi memang posisinya software gratis akan selalu ada di belakang mengejar software yang bayar.
Kalau mau cepat bisa menguasai, jangan terus-menerus mengingat-ingat kelebihan software yang sudah biasa kita akai. Akhirnya akan membawa kita kembali pake bajakan lagi. Hehe. Anggaplah kamu berada di tempat dimana software yang biasanya kamu pakai sudah tidak ada lagi dan satu-satunya jalan untuk pekerjaan bisa selesai adalah anda harus menggunakan software gratis di depan anda. Walaupun dengan fasilitas yang kurang lengkap.
Namanya gratis, emang harus berusaha lebih keras. Kalo memang punya uang, ya beli aja yang bayar. Supaya aman.
Ketika anda dulu belajar komputer, pasti anda banyak bingungnya. Demikian juga ketika anda belajar operating system yang baru seperti linux, pasti anda banyak bingungnya juga. Tapi semua akan jadi lancar ketika anda telah terbiasa. Yang pasti, ingat catatan nomer 2. itu penting banget.
Kali ini saya hanya akan membahas tentang operating system yang cocok sebagai alternatif. Nantikan tulisan-tulisan berikutnya untuk mengetahui software alternatif untuk aplikasi Office, Multimedia, Image Editing, Masenger, dan lain-lain.
Sistem Operasi : Linux-Ubuntu
Kalau masalah sistem operasi yang gratis dan handal, Linux tentu menjadi pilihan utama. Tapi Linux memiliki banyak sekali varian dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Varian Linux yang cukup terkenal antara lain Red Hat, Fedora, Suse, Ubuntu, dan lain-lain. Tapi saya pribadi lebih menyarankan ubuntu, karena kesederhanaan ubuntu dan sangat mudah untuk dipelajari untuk pemula. Bahkan konon perusahaaan sekelas Google pun menggunakan Ubuntu di kantornya. Ubuntu berasal dari bahasa kuno Afrika yang berarti “rasa perikemanusiaan terhadap sesama manusia”.
Kelebihan Ubuntu
Kompatibilitas. Ubuntu kompatibel dengan hampir semua hardware terbaru.
Kemudahan dalam instalasi. 1 CD ubuntu sudah mewakili hampir semua kebutuhan anda, termasuk Office application, Music player, Driver untuk hardware anda, dan lain. Bandingkan dengan windows yang ana harus menginstal operating system, microsoft office, dan program-program lain secara terpisah dan memakan waktu.
Kemudahan Migrasi. Banyak software alternatif yang bisa bekerja dengan baik pada ubuntu. Anda bisa mengunjungi https://help.ubuntu.com/community/SwitchingToUbuntu untuk mengetahui petunjuk melakukan migrasi dan berbagai software padanan windows di sini.
Dukungan komunitas yang kuat. Komunitas ubuntu bisa dibilang cukup besar, juga di Indonesia. Jadi jangan kuatir mengenai tempat untuk bertanya ketika anda mengalami kesulitan. Minimal tanya aja ke saya ^^.
Aman dari serangan Virus. Ini merupakan salah satu kelebihan OS non Windows. Anda tidak perlu kuatir data anda tiba-tiba hilang, atau berubah. Anda tidak perlu mengeluarkan biaya lebih untuk membeli antivirus (kalau tidak pake yang gratis or bajak ^^). Ada perasaan aman ketika menyimpan data anda di komputer.
Mudah diperoleh. Anda cukup mendownload secara grats di website resminya (http://www.ubuntu.com/), Atau anda bisa juga memesan dari berbagai distributor Linux di Indonesia
Interface 3D yang Bagus. Anda pernah melihat tampilan animasi dari Vista Aero yang bagus itu? Ternyata itu belum ada apa-apanya dibanding tampilan 3D ubuntu. Ga percaya? Anda bisa lihat di http://www.youtube.com/watch?v=xC5uEe5OzNQ
Sekian dulu sekilas artikel tentang alternatif software pengganti windows. Tunggu tulisan-tulisan berikutnya akan membahas perbandingan software-software yang ada. Bagi teman-teman yang punya info, boleh dibagikan lewat comment ya.. thanks
wah menarik juga.... kemarin sempat liat teman pake ubuntu, apakah ga rumit, aku ngeliat dia exit dari program pake seperti notepad trus dia nulis "perintah"khusus baru program itu close(kalo ga salah ingat se), apakah orang awam komputer juga bisa cepat beradaptasi????
BalasHapus@JeritanHatiQ
BalasHapusMungkin yang anda maksud dia exit program dari terminal.. yah, itu seperti command prompt pada windows. selama aku coba pake ubuntu (1 bulan ini) jarang sekali kalo untuk exit program pake terminal.. kecuali program2 yang hanya sering di pake sama orang2 yang memang suka ngoprek2 program.. sama kayak di windows, jarang sekali orang awam pake perintah2 di command prompt. jadi ga usah kuatir untuk coba. program2 yang umum di gunakan, biasanya sudah sangat friendly kok...